Wednesday, July 25, 2007

SOA itu apa?

Pernah satu saat aku sudah berbuih2 nyeritain tentang SOA dan webservices. Pas sampai pada sesi tanya jawab, salah satu audiens nanya: "Trus bagaimana caranya biarwebsite yang sedang kita kembangin juga bisa jadi SOA, Pak?" Ooops, ternyata tidak semua orang IT up to date tentang teknologi.
Kalau sudah ngerti webservices, nyeritain SOA jadi agak mudah.
Paradigma berpikir SOA akan berbeda dengan yang kita fahami sekarang.
Sekarang ini, sebagian besar dari kita berpikir secara terkotak2, baik dalam kotak "aplikasi" maupun "organisasi". Kita mengenal satu aplikasi, misalnya CRM (Customer Relationship Management). Di dalamnya terdapat banyak data dan informasi, seperti info pelanggan, laporan masalah, dan lain-lain. Lalu ada aplikasi lain lagi, misalnya Core Retail Banking, yang di dalamnya juga terdapat info pelanggan, data tabungan pelanggan, dan lain-lain. Bayangkan apabila organisasi kita mempunyai sepuluh aplikasi, maka akan ada sepuluh info pelanggan. Untuk membuat info pelanggan itu konsisten, bukanlah pekerjaan yang mudah. Bayangkan apabila Anda mempunyai satu "service" yg kita sebut info pelanggan, dan semua sistem mengacu ke service tersebut, lebih simple, kan? Ini baru satu service, bila kita mempunyai banyak service akan memberikan pengaruh yang sangat signifikan terhadap efisiensi kerja perusahaan.
Begitu pula dari sisi perusahaan. Biasanya kita hanya berpikir dalam kerangka perusahaan kita saja, misalnya A. Padahal kita juga mempunyai banyak supplier yang tiap hari mengirimkan invoice, delivery dan lain2 ke perusahaan kita. Umumnya pengiriman dokumen2 tersebut dilakukan dengan memakai fax. Yang "agak canggih" adalah dengan mengirimkan file text. Siapa yg bisa menjamin tidak ada perubahan di file tersebut? Bagaimana kalau kita punya 100 suplier, mumet nggak tuh? Bayangkan kalau kita punya "service" bernama invoice yang langsung terhubung ke sistem produksi kita. Semua supplier terhubung ke internet dan men-submitnya lewat layanan ini. Hidup akan lebih mudah, karena pekerjaan manual akan berkurang. Bayangkan juga apabila di kita bisa membeli "service" (contohnya service pencarian seperti google) tanpa harus memasang dan merawat system tersebut di perusahaan kita. Efisien, kan?
SOA adalah cara kita untuk membuat sistem yang ada sekarang tidak terkotak2 lagi, melainkan terintegrasi menjadi suatu jalinan proses bisnis baik dari dalam perusahaan maupun luar perusahaan.

No comments: